Cak Imin: Selamat Jalan MUsisi Penuh Talenta

Berita Utama

Cak Imin: Selamat Jalan MUsisi Penuh Talenta

PKBNews - KABAR meninggalnya pemain keyboard God Bless, Jockie Soerjoprajogo, membuat Indonesia kehilangan musisi multitalenta. Itu juga yang dirasakan Ketua Umum (Ketum) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

"Selamat jalan Mas Jockie Soerjoprajogo. Indonesia kehilangan musisi multitalenta dari generasi emas musik Indonesia," katanya, Senin (5/2/2018).

Cak Imin berkata, ia masih ingat bagaimana pada 1972, Jockie membentuk God Bless. Corak permainan keybordnya memberikan kontribusi dalam karakter musik God Bless.

"Selamat jalan kawan, semoga jalan mu mulus menghadap sang pencipta," tandasnya.

Biodata

Jockie Surjoprajogo lahir 14 September 1954; adalah musisi yang pernah tergabung dalam berbagai grup rock seperti Bigman Robinson, Double O, Giant Step, Contrapunk, dan Jaguar, meski pada akhirnya Jockie memang lebih dikenal khalayak ketika ikut bergabung dalam kelompok musik rock God Bless.

Kepiawaiannya bermain dalam ranah musik yang berbeda, dari rock, sedikit klasik, sedikit jazz, pop, hingga etnik, menjadikan Jockie bak air yang menembus ke ruang dan dimensi apa pun tanpa harus memupuskan jati dirinya. Jockie mampu berbaur dalam genre musik apa pun tanpa menghilangkan karakternya dalam bermusik

Dengan menyisipkan aksentuasi berbau klasik, terutama membaurkan bunyi-bunyian piano dan Hammond B-3, orang sudah bisa menebak karakter God Bless, walaupun pada saat itu seperti lazimnya semua grup rock yang berkecambah di Indonesia lebih banyak memainkan repertoar grup-grup mancanegara seperti Deep Purple, Yes, Edgar Winter, Spooky Tooth, Kansas dan banyak lagi. Posisi Jockie di God Bless sempat digantikan Abadi Soesman dalam album Cermin dan bergabung kembali dalam penggarapan album Semut Hitam yang dirilis pada tahun 1988.

Pada tahun 1977, sosok Jockie Soerjoprajogo berada di jalur musik pop. Saat itu Jockie menjadi arranger album Lomba Cipta Lagu Remaja yang diadakan Radio Prambors Rasisonia. Gebrakan Jockie yang menata aransemen lagu seperti Lilin Lilin Kecil (James F. Sundah) dianggap sebagai suntikan darah baru dalam industri musik pop yang saat tengah dilanda booming lagu-lagu pop dengan akord sederhana dan tema lirik yang cenderung cengeng dan mendayu-dayu. Pada tahun yang sama Eros Djarot menggamit Jockie untuk menggarap album soundtrack film Badai Pasti Berlalu bersama dengan sederet nama lainnya seperti Chrisye, Berlian Hutauruk, Debby Nasution, Keenan Nasution, dan Fariz RM.